Resum Komunikasi Data 2019 universitas


Resum Komunikasi Data
Oleh : Mr. X
DATA



Komunikasi yang berarti saling berinstarksi atau bertukar informasi atau data. Data yang berarti informasi yang di sajikan oleh isyarat digital biner. Komunikasi Data berarti instraksi atau pertukaran informasi atau data antara komputer atau lebih, alat elektronik atau komputer dengan piranti-pirantinya. Transmisi artinya proses pengiriman data antara dua komputer atau sebuah komputer dengan terminal.
Dalam komunikasi data sering ada istilah DTE (Data Terminal Equipmen) dan DCE (Data Cirkuit Equipmen). DTE yang berarti perangankat yang menrima data (dari DCE) untuk di sampaikan ke user(penguna) contoh nya adalha pc. Sedangkan DCE adalah alat yang berfungsi untuk mebagi, mengatur dan meneruskan sinyal data ke perangkat(DTE) yang membutuhkan contoh nya adalah Router. DTE juaga sering disebut sebagai TERMINAL.
Komuikasi Data anatar Terminal dibagi 3 menurut jaraknya yaitu Local Area Network (LAN) untuk jarak dekat, kedua Dedicated circuit atau switched circuit melewati jaringan telephon umum(Public Switched telephon Network /PSTN), ketiga jaringan data paket umum (Public Switched Data Network/PSDN)
Data dalam sistem komputer terdiri dari sederetan angka biner atau bit (binery digit ). Perngiriman data ke luar komputer dibagi menjadi 2 , SERI dan PARALEL. Dalam pengiriman paralel, bit-bit yang membentuk data dikirim secara serempak melewati sejumlah penghantar yang terpisah. Cara Kerjanya yaitu saat ada data-tersedia(DAV) yang akan dikirim maka jalur data akan diset tinggi dan pada saat terminal siap menerima data-ditrima(DAC) maka jalurnya juga akan diset tinggi. Cacahan pengehantar untuk antar muka paralel sering disebut Lebar Bus(bus widht). Setiap penghantar memiliki fungsi khusus yaitu ada yang berfungsi untuk membawa data, dan ada juga yang berfungsi untuk membawa informasi kendali dan sinkronasi. Penghantaur ini hanya di butuhkan dalam rangkaian paralel.
Prosedur Handshaking yang digunakan untuk mengakomondasi atau mengendaliakan ketepatan waktu pengiriman data antar komputer dan terminal, karena komputer dan terminal bekerja pada kecepatan yang berbeda. Kekurangan pada pengiriman paralel adalah hanya ekonomis untuk pengiriman jarak pendek, biaya penggunaan kable penghantar lebih tinggi, skew sering muncul ( skew adalah pengiriman data bit yang serempak tapi saat penerimaan nya waktu nya berbeda beda atau ada bit data yang molor/ngaret diterima ) skew terjadi karena panjangnya kabel yang digunakan.
Pengiriman SERI digunaka untuk jarak yang lebih jauh, cara kerjanya adalah ketika data internal paralel di masukkan ke pengubah paralel ke seri , biasanya mnggunakan IC. Kemudian kanal seri akan mengirimkan karakter per Elemen sehngga hanya diperlukan dua penghantar yaitu TXD(kirim data ) dan RXD(terima data). pengiriman data lebih rendah dari pada paralel. Pengiriman dimulai dari LSB(least significan bit) dan diakhiri dengan MSB (Most Significant bit ), setiap karekter yang dikirim diberi urutan bit sesuai sandi yang digunakan .
Kekurangan pengriman seri adalah penyesuaian yang meliputi penyesuaian bir, penyesuaian karakter dan penyesuaian blok. Bila ada data seri yang dikirim maka saat diterima selang waktu nya harus sama antara pengiriman dan penerimaan sehingga pengiriman dan penerimaan di beri clock (detak ) untuk menunjukan sembarang pusa sumber pemwaktuan(Timing Pulsa ). Penerima harus bisa membedakan karakter-karakter yang tepat dan mampu menentukan bahwa suatu bit adalah bit awal(LSB) dari suatu karakter, juga bisa mengenali awal dan akhir suatu blok data. Data yang dikirimkan oleh terminal ke komputer lewat jalur RDX masuk ke pengubah seri ke paralel(di dalam IC UART) dan di ubah ke paralel seblum ke komputer.

Pengiriman data Tak Singkron merupakan waktu antara pengiriman dan penerimaan bit terakhir dan bit awal tidak tetap. pengiriman data tak singkron lebih sederhana dari pada pengiriman data sinkron karena hanya isyarat data saja yang kirim. Pengiriman data tak singkron di pakai karena lebih sederhana dan murah, tapi hanya cocok untuk rangkaian data berkecepatan rendah karena efisiansi pengiriman berkurang karena semakin panjangnya kabel dan detak penerima hanya bekerja pada kecepatan rendah.
Kecepatan pengiriman data atau Kecepatan Pengisyaratan Data (Data Signalling speed) merupakan kecepatan pengiriman informasi liwat sirkuit dan dinyatakan dengan satuan bit / detik.

Untuk pengiriman seri:
KPD = Log2n / T bit / Detik
Keterangan:
KPS : Kecepatan pengisyaratn data
n                 : cacah kondisi pengisyaratan
T                 : durasi bit
Jika hanya terdapat 2 kondisi pengisyaratan , 1 dan 0 , maka n = 2 dan KPD = 1/T bit/detik.

Kecepatan Modulasi merupakan kecepatan perubahan status logika pada untai dan berbanding terbalik dengan durasi bit , dengan satuan baud.

KM = 1/T baud
Keterangan:
KM   : Kecepatan Modulasi
T                 : Durasi bit

KPD dan KM memiliki kecepatan yang sama jika jalur mempunyai dua kemungkinan kondisi, tetapi bila sebelum dikirim bit-bit di klompokkan per dua bit, untuk membentuk dibit 00, 01,10, dan 11 maka akan ada 4 kemungkinan kondisi, sehingga:

KPD = Log24/T bit/detik
Atau dua kali kecepatan boud

Untuk paralel:
Kecepatan Pengiriman Data adalah jumlah dari kecepatan bit pada setiap penghantar.
KPD = mlog2n/T
Keterangan:gital
m                : cacahan penghantar yang digunakan

Distorsi( jitter) adalah Terdistorsinya isyarat digital saat pengiriman . Karena karakteristik jalur pengiriman isyarta digital akan mengakibatkan pengurangan amplitudo dan terdistorsinya isyarat yang diterima bukan saja itu tegangan derau dan isyarat penggangu lain juga akan memnyababkan sinyal semakin terdistorsi.

Presentase Bias Distorsi = (T1-T2)/[2(T1+T2)] x 100%

Dengan T1 dan T2 adalah durasi pulsa biner 1 dan pulsa biner 0.

Bit Jitter adalah transisi data dalam bentuk gelombang yang diterima cenderung bergeser dari posisi idealnya .
Bit Jitter = t max - t min
t        : adalah besarnya pergeseran
pulsa dari posisi idealnya

Jika dinyatakan presentasenya dari durasi pulsa T

Bit Jitter = t max - t min /τ x 100%

Laju kesalahan bit adalah kemungkinan kesalahan pada pada isyarat yang diterima.
LGB = cacah bit yang diterima salah
Cacah bit total yang di kirim
Laju Kesalahan bit bergantung pada rasio isayrat - derau (signal-to-noiseration) dari daya yang digunakan untuk membawa isyarat.

Rasio isyarat-derau =    daya isyarat yang di inginkan
Daya derau yang tidak di inginkan

Dinyatakan dalam disable:

Rasio isyarat-derau = 10 log10 x daya isyarat yang di inginkan
  Daya derau yang tidak di inginkan

Sumber-sumber derau yang dapat mempengaruhi untai komunikasi data:
1. Derau panas dalam penghantar, resistor , dan semi konduktor
2. Shot nois dan flikcker didalam semikonduktor
3. Terputusnya sambungan elektris
4. Kopling elektris dan magnetis terhadap untai lain yang menyebabkan timbulnya cross talk pada piranti pengkabelan
5. Adanya intermodulasi didalam sistem telepon analog kanal jamak
6. Getaran mekanis dari skalar pada pusat -pusat PSTN dan lain-lainnya.

Derau iplusif adalah derau yang muncul pada selang waktu yang sangat pendek dan tidak kontinu, sering mempunyai amplitudo yang jauh lebih tinggi di banding aras isyaratnya.
Ratio isyarat -derau dapat diperbaiki atau memperkecil LGB dengan menaikan daya isyarat yang dikiriman.tetai ini dapat menyebabkan cross talk pada untai di sekitarnya, sehinga daya dari isyarat perlu di batasi sesui rekomendasi V2 dari ITU-T.

Pengiriman data sinkron adalah pengiriman blok data yang dikirim secara kontinu tanpa bit awal dan akhir untuk diterima dan dioprasikan secara kontinu dan di kunci sesuai detak pengiriman. Pengirim menentukan kecepatan pengiriman dan penerima. Kanal sinkron (kanal isochronous ) adalah kanal yang mempunyai kemampuan untuk mengirim informasi pendetakan , selain data yang dikirimkan.
Pengiriman antara terminal yang kompatible biasanya menggunakanpengiriman yang tak sinkron sedangkan sebagaian VDU(dieo display Unit) dan terminal -terminal jarak jauh biasanya menggunakan pengiriman singkron.

Sandi data sangat lah penting dalam diditem komunikasi data karena kareter yang akan dikirmkan tidak bisa langsung di irimkan namun harus disandikan lebih dulu. Juga kebanyakan terminal di rancang menggunakan sandi. Berikut contoh salah satu sandi:
A. Sandi tuju bit dari ISO atau sering disebut ASCII
B. Extended binary-coded Decimal intercang code(EBCD) for terminal of         
IBM

Full-Duplex adalah Rangkaian yang dapat mengirimkan data dalam dua arah pada waktu yang sama. Half-Duplex adalah Rangkaian yang dapat mengirimkan data dalam dua arah(bolak balik) tapi suatu saaat hanya dapat mengirim data pada satu arah. Hal tersebut dikarenakan mengubah arah pada rangkaian half-duplek memerlukan tambahan perangkat lunak dan waktu.

Jaringan Transmisi untuk zaman sekarang ini menggunaka 3 jenis kabel yaitu coaxial, UTP dan fiber optic.


   




LihatTutupKomentar

Recent

Comments

Subscribe Here

Popular